Sebelum kasih moge ke konsumen, MV Agusta beri kursus

Sebelum kasih moge ke konsumen, MV Agusta beri kursus



Faktor mengendarai moge mendapat perhatian lebih selepas kasus kecelakaan dai populer, Uje, di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. PT Moto Arte Indonesia (ATPM MV Agusta di Indonesia) pun menekankan kembali soal itu.Mereka sendiri sedari awal sudah memberikan semacam kursus bagaimana cara aman mengendarai moge mengingat bentuk dan tabiat yang berbeda jauh dibanding motor massal ber-cc kecil."Bagaimana caranya? Kita berusaha mengundang owners club ataupun pembeli motor yang baru untuk safety riding dan mengajarkan step-stepnya satu demi satu pengarahan sebelum penyerahan motor pun dicoba di Sentul. Dalam arti, tanpa halangan, tanpa hambatan, dengan biaya-biaya yang kami akan subsitusi," ungkap pihak PT Moto Arte Indonesia.Yang ditekankan di sini adalah cara pengendalian yang realistis karena perjalanan di tengah kota atau di jalan pada umumnya memiliki hambatan-hambatan tersendiri."Safety riding yang sekarang ini lebih ke urban riding. Karena safety riding yang ada sekarang kan bisa dikatakan nge-track lah di Sentul, sementara kalau di jalan raya kan ada banyak perbedaan," tambahnya.

MV Agusta Indonesia
Angka penjualan MV Agusta yang mulai menanjak menandakan populasi penggemar moge ini juga bertambah. Oleh karenanya, produk asal Italia itu pun meresmikan klub dan mulai mendukungnya seiring pengenalan sejumlah motor baru mereka.MV Agusta Indonesia akan mensuport MV Agusta Owners Club Indonesia untuk lebih berkembang. Pihak ATPM pun menyerahkan sepenuhnya kepengurusan tanpa ikut terlibat dalam mengatur klub tersebut.Mereka sendiri baru saja menghadirkan model-model baru, yakni Brutale 800 (naked bike), Brutale 1090, dan Superbike F4RR. Ketiga model tersebut akan melengkapi model-model yang sudah ada sebelumnya, yakni Brutale 675, Supersport F3 675, Superbike F4R, dan Superbike F4RR.

MV Agusta Indonesia